Dengan membuat sebuah homepage di dalam Web, perusahaan dapat mengirimkan pesan mereka ke seluruh dunia layaknya sebuah billboard raksasa di sebuah jalan tol informasi (information superhighway). Pelanggan potensial yang tertarik terhadap pesan yang ada di situs Web tertentu dapat memperoleh informasi produk atau jasa tertentu lebih jauh hanya dengan berpindah dari satu layar ke layar lain dengan mudahnya. Inilah yang disebut dengan Internet Advertising atau biasa disingkat "I-Advertising". Secara harfiah dapat diterjemahkan menjadi periklanan/beriklan di internet.
Beberapa Model Periklanan di Internet
Model pertama, periklanan pasif. Disini pengiklan menempatkan informasi pemasaran dan periklanan di situs web mereka dan mengundang pelanggan potensial untuk masuk ke dalamnya dan memperoleh informasi secara cuma-cuma. Pengkomunikasian situs web dilakukan dengan cara memberikan alamat web perusahaan tersebut pada merchandising mereka.
Model yang kedua adalah pemasangan iklan pada situs web yang banyak dikunjungi oleh users. Seperti halnya media tradisional, pengiklan mendapatkan keuntungan dari banyaknya kunjungan ke situs web tempat pemasangan iklan. Bila pengunjung tertarik pada gambar yang ditampilkan pada banner iklan, maka diharapkan pengunjung situs tersebut akan merespon dengan mengklik banner dan surfing pada website pengiklan.
Jenis-jenis iklan di Internet
Jenis-jenis iklan di internetpun beragam, dan bahkan, sejauh bentuk yang diinginkan oleh pengiklan dapat diakomodasi secara teknis, maka iklan tersebut dapat diwujudkan. Di Kompas Cyber Media, ada beberapa jenis iklan: iklan banner, iklan layer, iklan baris. Yang terbaru adalah iklan advertorial, dimana perusahaan dapat menayangkan berita-berita mengenai perusahaannya didalam rubrik-rubrik Kompas Cyber Media yang dipilih.
Selain itu, perusahaan juga dapat membuka rubrik konsultasi di Kompas Cyber Media. Dengan biaya yang sangat murah, iklan dilihat oleh target audience yang berkualitas (berpendidikan tinggi, penghasilan menengah keatas) dan jangkauannya sangat luas: dalam dan luar negeri.
Efektifitas Iklan di Internet
Secara khusus, penelitian menunjukkan bahwa web advertising lebih efektif apabila dibandingkan dengan traditional advertising pada butir-butir sebagai berikut:
- Mencapai high quality customers: web surfer pada umumnya berasal dari high income earners, educated, technologically savvy (IAB - Internet Advertising Bureau, www.iab.net);
- Konsumen yang benar-benar terfokus (targetted customers);
- Dengan menempatkan iklan / promosi pada halaman internet yang spesifik, maka perusahaan anda akan mencapai konsumen secara lebih spesifik.
- Dengan menempatkan iklan / promosi pada halaman internet yang spesifik, maka perusahaan anda akan mencapai konsumen secara lebih spesifik.
- Iklan dapat termonitor dengan program khusus.
Di Kompas Cyber Media, pengiklan dapat mengambil manfaat dari banyaknya tingkat kunjungan yang rata-rata perhari mencapai 1.5 juta. Bahkan, diwaktu peak season, tingkat kunjungan bisa mencapai 2 juta perhari! Pengunjungnya juga berkualitas, dan yang paling penting, semua iklan akan mendapatkan statistik mingguan. Dengan statistik tersebut, pengiklan mendapatkan data berapa banyak iklan mereka dilihat dan diakses oelh users. Dan lebih penting lagi, data tersebut dapat menjadi bahan analisa untuk strategi periklanan dan komunikasi mereka.
Seperti yang dikemukakan oleh beberapa kalangan di luar negeri, iklan di internet memang lebih efektif bila dibandingkan dengan media tradisional.
"...Web ad banners build brand awareness and may be better at generating awareness than television or print advertising..." (Internet Advertising Bureau - www.iab.com )
"...generally web advertising is more effective than traditional advertising..." (builder.cnet.com)
"...the Internet audience represents that hard-to-reach, well-educated, high income population most coveted by marketers. About internet users in USA: a distinct shift in media habits with almost 37% of respondents claiming that they "use the web instead of watching TV on a daily basis..." (The Georgia Institute of Technology's Graphic, Visualization and Usability Center, USA).
Hanya saja, di Indonesia pengertian ini memang harus lebih dikomunikasikan, karena masih banyak perusahaan yang belum memahami pentingnya internet sebagai sarana promosi dan komunikasi perusahaan mereka. Meskipun demikian, kita tetap bisa optimis…
Sumber: http://www.kompas.com/kcm/artikel_2.htm [deadlink]
Gambar: www.goingsocialnow.com