DKV UNPAS Bandung: Konsep Konversi Warna Digital dan Tips

Arakanlebah, Komunitas DKV UNPAS Bandung

Konsep Konversi Warna Digital dan Tips

at 3/31/2010 , , View Comments

Dari web kertasgrafis.com, ada artikel tentang konsep konversi warna pada file dijital yang akan dicetak. Seringkali, kita bekerja dengan file RGB di Adobe Photoshop, dan kita konversi ke CMYK ketika akan dicetak. Hal ini akan membawa dampak pada kualitas warna file kita.

Nah, di web ini dijelaskan mengenai konsep konversi tersebut, apa yang sebenarnya terjadi, dan bagaimana mengatasinya. Berikut kutipan sedikit dari artikel tersebut:

Jadi secara sederhana jangan harapkan warna RGB akan dikonversi sempurna ke CMYK. Tetapi perlu diingat bahwa warna adalah tampil dalam konteksnya, sehingga pada kebanyakan problem sesungguhnya bukanlah warna RGB tidak bisa dikonversi dengan baik, tetapi warna terlihat kusam karena impuritas warna.
Logikanya demikian, warna CMYK yang terdiri atas lebih dari 2 channel akan tampil kusam. Contoh magenta 100% yellow 100% akan tampil sebagai warna merah yang pekat, tetapi menggunakan magenta 100% yellow 100% dan cyan 10% akan memberikan kesan kusam.
Jadi untuk menghindari warna tampil kurang bagus atau kusam, caranya adalah setelah mengkonversi ke CMYK, tambahkan saturasi kira2 10-20 dengan fungsi Image>Adjust>Hue/Saturation (Ctrl/Cmd + U)
Tidak ada yang salah dengan konversi RGB ke CMYK di Photoshop. Yang menjadi masalah adalah kurangnya pengetahuan kita tentang warna.


Nah, Anda yang bermain dengan barang cetak, semoga informasi ini membantu meningkatkan kualitas barang cetakan Anda. Tentu saja, masih banyak hal lain yang perlu diperhatikan, seperti yang dikisahkan Bung Idu dalam artikel Tips Nyetak dari Bung Idu.
blog comments powered by Disqus